Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PERATURAN BKN NOMOR 10 TAHUN 2020 TENTANG JUKLAK JUKNIS JABATAN FUNGSIONAL PENTASHIH MUSHAF AL-QUR'AN

PERATURAN BKN NOMOR 10 TAHUN 2020 TENTANG JUKLAK JUKNIS JABATAN FUNGSIONAL PENTASHIH MUSHAF AL-QUR'AN


Peraturan Badan KepegawaianNegara (Peraturan BKN) Nomor 10 Tahun2020 Tentang Juklak Juknis Pembinaan Jabatan Fungsional Pentashih MushafAl-Qur'an, diterbitkan untuk pengembangan karier dan peningkatanprofesionalisme Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an yang mempunyai ruanglingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang di bidang pentashihan, pembinaan, danpengawasan Mushaf Al-Qur’an.

 

Berdasarkan Peraturan BKN Nomor 10 Tahun 2020 TentangPembinaan Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an, dinyatakan bahwa JabatanFungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsionaldi bidang pentashihan, pembinaan, dan pengawasan Mushaf Al-Qur’an pada kementerianyang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang keagamaan. Jabatan FungsionalPentashih Mushaf Al-Qur'an merupakan jabatan karier PNS. Pentashih MushafAl-Qur'an berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab secara langsung kepada pejabatpimpinan tinggi madya, pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, ataupejabat pengawas yang memiliki keterkaitan dengan pelaksanaan tugas JabatanFungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an, ditetapkan dalam peta jabatan. Penentuanberkedudukan dan bertanggungjawab secara langsung disesuaikan dengan struktur organisasiInstansi Pembina. Peta jabatan ditetapkan berdasarkan analisis tugas dan fungsiunit kerja, analisis jabatan, dan analisis beban kerja dilaksanakan sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan.

 

Ditegaskan dalam Peraturan BKN Nomor 10 Tahun 2020 TentangPembinaan Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an bahwa Tugas JabatanFungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an yaitu melaksanakan kegiatan Pentashihan MushafAl-Qur’an, pembinaan pentashihan, dan pengawasan Mushaf Al-Qur’an. Jabatan FungsionalPentashih Mushaf Al-Qur'an merupakan jabatan fungsional kategori keahlian. JenjangJabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an terdiri atas:

a. Jabatan Fungsional PentashihMushaf Al-Qur'an Ahli Pertama;

b. Jabatan Fungsional PentashihMushaf Al-Qur'an Ahli Muda;

c. Jabatan Fungsional PentashihMushaf Al-Qur'an Ahli Madya; dan

d. Jabatan Fungsional PentashihMushaf Al-Qur'an Ahli Utama.

 

Pangkat dan golongan ruang JabatanFungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an terdiri atas:

a.Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an Ahli Pertama, meliputi:

1.pangkat penata muda, golongan ruang III/a; dan

2.pangkat penata muda tingkat I, golongan ruang III/b;

b.Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an Ahli Muda, meliputi:

1.pangkat penata, golongan ruang III/c; dan

2.pangkat penata tingkat I, golongan ruang III/d;

c.Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an Ahli Madya, meliputi:

1.pangkat pembina, golongan ruang IV/a;

2.pangkat pembina tingkat I, golongan ruang IV/b; dan

3.pangkat pembina utama muda, golongan ruang IV/c;

d.Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an Ahli Utama, meliputi:

1.pangkat pembina utama madya, golongan ruang IV/d; dan

2.pangkat pembina utama, golongan ruang IV/e.

 

Selanjutnya Peraturan BKN Nomor 10 Tahun 2020 TentangPembinaan Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an, menyatakan bahwa Unsurkegiatan Jabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an dapat dinilai Angka Kreditnyadari kegiatan tugas yaitu Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, pembinaan pentashihan,dan pengawasan Mushaf Al-Qur’an. Sub-unsur dari unsur kegiatan terdiri atas:

a. Pentashihan MushafAl-Qur’an, meliputi:

1.penyusunan rencana dan program pentashihan;

2.verifikasi administrasi pentashihan;

3.verifikasi naskah pentashihan;

4.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an 30 (tiga puluh) Juz;

5.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an dan terjemahnya;

6.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an Warna/Kode Tajwid;

7.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an terjemah perkata;

8.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an dan tafsirnya;

9.pentashihan naskah master Surah Yasin dan bacaan tahlil;

10.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an braille;

11.pentashihan naskah master Juz ‘Amma;

12.pentashihan naskah master Majmu’ Syarif;

13.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an digital;

14.pentashihan Al-Qur’an audio/visual;

15.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an transliterasi;

16.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an Waqaf Ibtida’;

17.pentashihan naskah master kaligrafi;

18.pentashihan naskah master metode baca tulis Al-Qur’an;

19.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an luar negeri;

20.pentashihan naskah master Mushaf Al-Qur’an Qira’at;

21.pengesahan naskah pentashihan; dan

22.pendokumentasian naskah pentashihan;

b. pembinaan pentashihan,meliputi:

1.penyusunan rencana dan program pembinaan;

2.pembinaan pentashih Mushaf Al-Qur’an; dan

3.pembinaan pemangku kepentingan pentashihan Al-Qur’an;

c. pengawasan MushafAl-Quran, meliputi:

1.penyusun rencana dan program pengawasan; dan

2.pengawasan pentashihan dan penanganan pengaduan Mushaf Al-Qur’an.

 

Selengakpnya silahkandownload Peraturan Badan Kepegawaian Negara (Peraturan BKN) Nomor 10 Tahun 2020 Tentang Pembinaan Jabatan FungsionalPentashih Mushaf Al-Qur'an, melalui link di bawah ini

 

Link download Peraturan BKN Nomor 10 Tahun 2020 (disini)

 

Demikian informasi tentang Peraturan BKN Nomor 10 Tahun 2020 Tentang PembinaanJabatan Fungsional Pentashih Mushaf Al-Qur'an. Semoga ada manfaatnya,terima kasih.



= Baca Juga =