Kebutuhan Perangkat Voip
Kebutuhan perangkat VOIP
Untuk dapat melakukan komunikasi memakai VoIP (Voice over Internet Protocol) diperlukan beberapa komponen pendukung. Beberapa unsur yang mesti ada dalam VoIP, yaitu :1. Protocol.
Secara umum, terdapat dua teknologi yang dipakai untuk VoIP, ialah H.323 dan SIP.H323 ialah teknologi yang dikembangkan oleh ITU (International Telecommunication Union). SIP (Session Initiation Protocol) merupakan teknologi yang dikembangkan IETF (Internet Enggineering Task Force).
2. VoIP Server
VoIP Server yakni bab utama dalam jaringan VoIP. Perangkat ini memang tidak wajib ada di jaringan VoIP, tetapi sangat dibutuhkan untuk dapat menghubungkan banyak titik komunikasi server.
Perangkat ini mampu dipakai untuk mendefinisikan jalur dan aturan antar terminal. Selain itu VoIP server juga bisa menyediakan layanan-layanan yang biasa ada di perangkat PBX (Private Branch Exchange), voice mail, Interactive Voice Response (IVR), dan lain-lain.
Beberapa jenis SoftSwitch juga menyediakan akomodasi perhiasan untuk dapat berkomunikasi dengan SoftSwitch lain di internet. Ada beberapa SoftSwitch yang dapat anda pilih untuk membangun jaringan VoIP sendiri, seluruhnya mempunyai lisensi gratis. Contoh dari VoIP server ini yakni Asterisk.
3. VoIP Switch
Konsep dasar penggunaan Circuit Switching ialah sebuah jalur komunikasi akan dibuka dan dipesan selama terjadi komunikasi. Jalur komunikasi yang ada kesudahannya menjadi eklusif dimiliki oleh dua titik yang menggunakannya. Contoh, Si A tinggal di Jakarta dan hendak menghubungi kerabat yang berada di Surabaya. Selama proses komunikasi antara si A dan kerabatnya terjadi, jalur telepon dari jakarta ke surabaya adalah eklusif milik si A dan lawan bicaranya. Alhasil biaya pun memebengkak sebab anda mesti mengeluarkan uang jalur telepon tadi.
Konsep berlawanan ditawarkan VoIP. Seluruh data yang kemudian-lalang di Internet memakai desain Packet Switching. artinya jalur yang anda gunakan untuk berselancar di internet bukan eklusif milik sendiri. Packet Switching memungkinkan jalur data digunakan oleh banyak pengguna. Agar tidak salah alamat, paket data diberi identitas khusus sehingga perangkat pendukung mirip router mampu meneruskannya (switched) ke tujuan akhir. Packet Switch menjadi alasan utama mengapa komunikasi suara menggunakan Internet Protocol (IP) memiliki perbedaan biaya yang jauh lebih rendah.
4. Codec (coder-decoder)
Agar apat melalui jalur Packet Switch dengan baik, VoIP memebutuhkan proses coder dan decoder. Proses ini mengkonversi sinyal audio menjadi data digital yang dipadatkan (kompresi) untuk kemudian diantarlewat jalur internet. Di titik lain, data dikembangkan lagi (dekompresi), dan diubah menjadi sinyal analog.
Konversi codec melakukan pekerjaan dengan cara memotong bab sinyal (sampling) audio dalam jumlah tertentu perdetiknya. Sebagai pola, codec G.711 melakukan sampling audio sebanyak 64.000 kali per detiknya. Jika data hasil kompresi sukses diterima di titik lain, proses berikutnya yakni melaksanakan perakitan ulang. Data yang dirakit tidak selengkap data dikala pertama kali dikirim, ada beberapa bagian yang hilang. Akan namun bagian yang hilang sangat kecil sehingga tidak terdeteksi oleh pendengaran manusia.
Codec juga melakukan pekerjaan menggunakan alogaritma tertentu untuk membantunya memecah, mengurutkan, mngkompresi, dan merakit ulang audio data yang ditransmisikan. Salah satu alogaritma yang terkenal dipakai dalam teknologi VoIP yakni CS-ACELP (Conjugate-Structure Algebraic-Code-Excited Linear Prediction).
Pemilihan codec sangat besar lengan berkuasa pada penggunaan bandwidth jaringan nantinya. Makin baik codec melakukan sampling, kian efisien juga jalur yang digunakan. Kualitas simpulan suara juga harus diamati biar tidak sekadar cepat, codec juga harus menciptakan sinyal audio yang baik. Beberapa codec yang lain : G.723.1, G.729, G.726, G.728, GSM, iLBC
5. SoftPhone (Software)
Selain berbentuktelepon utuh (hardware), perangkat telepon juga bisa berbentuk software. Di dunia VoIP, perangkat ini disebut SoftPhone. Softphone memiliki jenis yang bermacam-macam baik dari kesanggupan dan lisensi. Saat ini banyak Softphone yang disebarkan dengan lisensi gratis. Bahkan ada yang menyediakan lisensi software gratis sekalligus layanan jaringan VoIP -nya.
SkyPe salah satu pemasokSoftphone Cuma-Cuma, sekaligus layanan PC-to-PC call yang prima. SoftPhone Skype ini cuma bisa melakukan pekerjaan di jaringan milik Skype. Jika ingin membuat jaringan sendiri mesti menggunakan Softphone jenis lain. Softphone lain diantaranya yakni X-Lite, IAX-Lite, MyPhone. X-Lite ialah softphone untuk VoIP yang berlangsung melalui protokol SIP. Selain suara, X-Lite juga bisa digunakana untuk saling berkirim text dan video. IAX-Lite merupakan softphone yang berlangsung melalui protokol IAX. IAX ialah protokol signaling yang dikembangkan oleh pembuat Asterisk (IP PBX). Untuk protokol H323 mampu menggunakan MyPhone.
6. VoIP Gateway
Gateway dipakai untuk menghubungkan dua jaringan yang berlainan yakni antara jaringan H.323 dan jaringan non H.323, selaku contoh gateway mampu menghubungkan dan menyediakan komunikasi antara terminal H.233 dengan jaringan telepon , misalnya: PSTN.
Dalam menghubungkan dua bentuk jaringan yang berlainan dijalankan dengan menterjemankan protokol-protokol untuk call setup dan release serta mengantarkan informasi antara jaringan yang terhubung dengan gateway. Namun demikian gateway tidak dibutuhkan untuk komunikasi antara dua terminal H.323.
Kebutuhan perangkat VOIP ini ialah sub pembahasan dari Materi Teknologi Layanan Jaringan